Datang dan Pergi

semua bisa datang kapan saja
ada yang hanya mampir melepas lelah
ada yang datang, duduk dan bersenda gurau
ada juga yang hanya berdiam di ambang pintu, melihat sejenak lalu berlalu
ada pula yang memilih duduk pada sebuah pojok dan terdiam
ada yang lantas beramah tamah dengan sang pemilik
ada yang sengaja datang dari jauh
ada yang hanya iseng semata
ada si tuan kaya raya
ada si pekerja dengan upah seadanya
yaa, semua bisa datang kapan saja


tapi yang ini beda
ia tak sengaja datang dari jauh
ia tak sengaja memalingkan wajahnya
ia tak sengaja melihat ke dalam
ia lantas tak hanya diam di ambang pintu
ia memilih duduk dan melihat-lihat keadaan
ia kemudian bersenda gurau dan beramah tamah dengan pemilik
ia bukan si tuan kaya raya, bukan pula si pekerja seadaanya
ia hanya sederhana yang tak sengaja mampir
ia hanya tak sengaja merasa nyaman terperosok di dalamnya


yaa, semua bisa datang kapan saja
pergi sesuka hati
namun ia beda
ia hanya sederhana yang kebetulan lewat
melongok sejenak dan tak sengaja merasa nyaman
ia hanya tak sengaja memilih duduk dan beramah tamah
hingga senda gurau itu berhamburan
ia hanya tak sengaja menikmati kenyamanan ini
sampai akhirnya pemilik tak izinkan ia berlalu


yaa, semua bisa datang kapan saja
pergi sesuka hati
tapi ia berbeda
ia sederhana yang datang tak disengaja
dan tak diizinkan pergi
selamanya